PENGARUH CULTURALLY RESPONSIVE TEACHING TERHADAP PARTISIPASI DAN MOTIVASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPAS KELAS V SDN 060812 MEDAN

Abstrak

Pembelajaran sering kali dianggap kurang menarik oleh sebagian siswa, terutama jika metode yang digunakan kurang relevan dengan latar belakang budaya mereka. Kurangnya keterlibatan siswa dalam pembelajaran dapat menyebabkan rendahnya motivasi dan partisipasi. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah ini adalah culturally responsive teaching (CRT). Pendekatan ini menekankan pengintegrasian nilai-nilai budaya siswa dalam proses pembelajaran sehingga siswa merasa lebih dihargai dan termotivasi.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh culturally responsive teaching terhadap partisipasi dan motivasi siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) di kelas V SDN 060812 Medan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan subjek siswa kelas V yang berjumlah 20 siswa. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) individual untuk mata pelajaran IPAS adalah 75, sementara KKM klasikalnya adalah 80%. Data dikumpulkan melalui lembar observasi aktivitas siswa, angket motivasi, dan hasil tes. Analisis data dilakukan menggunakan teknik persentase.Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam partisipasi dan motivasi siswa. Pada siklus I, partisipasi siswa mencapai 68,50% (kategori baik), sementara motivasi siswa sebesar 70,25% (kategori baik). Pada siklus II, partisipasi meningkat menjadi 74,00% (kategori baik), dan motivasi siswa mencapai 76,50% (kategori baik). Pada siklus III, terjadi peningkatan yang lebih signifikan, dengan partisipasi siswa mencapai 85,50% (kategori sangat baik), dan motivasi siswa mencapai 88,00% (kategori sangat baik). Dengan demikian, penerapan culturally responsive teaching terbukti efektif dalam meningkatkan partisipasi dan motivasi siswa dalam pembelajaran IPAS di kelas V SDN 060812 Medan.

Kata kunci : Culturally Responsive Teaching (CRT), motivasi belajar, IPAS