PENGARUH METODE PEREBUSAN TERHADAP UJI FITOKIMIA DAUN MANGROVE Excoecaria agallocha

Main Article Content

Dian Puspitasari, Desrita

Abstract

Metabolit sekunder merupakan senyawa yang digunakan untuk menunjang kehidupan organisme, akan tetapi tidak vital dan memiliki aktifitas dibidang farmakologi dan biologi. Mangrove jenis E. agallocha memiliki banyak manfaat yang berhubungan dengan bidang farmakologi seperti antibakteri, antijamur dan antioksidan. Hal ini disebabkan karena memiliki senyawa metabolit sekunder. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis senyawa bioaktif yang dimiliki oleh daun mangrove jenis E. agallocha setelah mengalami proses perebusan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai April 2018. Pengambilan sampel dilakukan secara purposif sampling. Sampel daun mangrove jenis E. agallocha dibagi menjadi dua, yaitu sampel kering (daun E. agallocha dikeringkan menggunakan oven pada suhu 45 0C) dan sampel basah (daun E. agallocha direbus sampai mendidih). Skrining fitokimia dilakukan terhadap kedua sampel daun mangrove jenis E. agallocha. Hasil skrining fitokimia menunjukkan bahwa terdapat perubahan kandungan senyawa bioaktifnya. Senyawa bioaktif sampel kering yaitu alkaloid, flavonoid, tanin dan saponin, sedangkan senyawa bioaktif pada sampel basah yaitu alkaloid dan tanin.

Article Details

How to Cite
Desrita, D. P. (2018). PENGARUH METODE PEREBUSAN TERHADAP UJI FITOKIMIA DAUN MANGROVE Excoecaria agallocha. JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN SOSIAL HUMANIORA, 3(2), 424-428. https://doi.org/10.32696/jp2sh.v3i2.231
Section
Articles