PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA SD NEGERI 101886 KIRIHILIR

Main Article Content

Hasanah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa kelas V di SD Negeri 101886 Kiri Hilir Kabupaten Deli Serdang.  Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (classroom action research).  Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 101886 Kiri Hilir Kabupaten Deli Serdang yang berjumlah 37 siswa.  Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan pemahaman konsep dan lembar pengamatan.  Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai rata – rata mahasiswa sebelum diterapkan model pembelajaran berbasis masalah sebesar 64,6%.  Setelah diterapkan model pembelajaran berbasis masalah pada siklus I diperoleh nilai rata – rata sebesar 74,3% meningkat menjadi 86,8% pada siklus II.  Berdasarkan data nilai rata–rata pemahaman konsep matematika siswa pada siklus I dan siklus II peningkatan yang terjadi sebesar 12,5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Arends, R. I. (2008). Learning To Teach. Jakarta: Pustaka Pelajar.

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta.

As’ari, A.R. (1998). Penggunaan Alat Peraga Manipulatif dalam Penanaman Konsep Matematika. Jurnal Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Pengajaran. 27(I):1-13
Delnitawati. (2019). Penerapan Pembelajaran Model ATI (Aptitude Treatment Interaction) pada Pokok Bahasan Bangun Datar. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Terpadu, 1(1), 40-50

Efendi, M.Y. (2013). Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Dan Penalaran Matematika Siswa Pada Pokok Bahasan Peluang Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Di SMA Negeri 2 Binjai. Tesis tidak diterbitkan. Medan: UNIMED.

Jihad, A. Haris. (2010). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Pressindo.

Lubis, W. A. (2019). Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Review Overview Presentation Exercise Summary (Ropes). Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Terpadu, 1(2), 106-113.

Mujib, A. (2018, April). Konflik Kognitif dalam Pembelajaran Kalkulus II. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL PENELITIAN (Vol. 1, No. 1, pp. 87-96).

Mujib, A. (2019). Kesulitan Mahasiswa Dalam Pembuktian Matematis: Problem Matematika Diskrit. Jurnal MathEducation Nusantara, 2(1), 51-57.

Paul, S. (1997). Filsafat Konstruktivisme dalam Pendidikan. Yogyakarta: Kanisius

Rohana. (2011). Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Pemahaman Konsep Mahasiswa FKIP Universitas PGRI. Palembang: Prosiding PGRI.

Ruseffendi, E.T. (2006). Pengantar kepada Membantu Guru Mengembangkan Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito.

Rusman. (2014). Model-model Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Sanjaya, W. (2009). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Suherman, E. (2003). Evaluasi Pembelajaran Matematika. Bandung: UPI.

Suryadi, A. & Berdiati, I. (2018). Menggagas Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Trianto. (2007). Mendesain Model Pembelajara Inovatif-Progresif. Jakarta : Kencana.

Wiriaatmadja, R. (2018). Metode Penelitian Tindakan Kelas: Untuk Meningkatkan Kinerja Guru dan Dosen. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Zulkardi. (2003). Pendidikan Matematika di Indonesia : Beberapa Permasalahan dan Upaya Penyelesaiannya. Palembang: Unsri.