PENGELOLAAN MANAJEMEN RESIKO DALAM SEKTOR AGRIBISNIS

Isi Artikel Utama

Latifah Humairoh
Sapnani Garamba
Rahmad Armansyah

Abstrak

Manajemen risiko agribisnis adalah ilmu yang mempelajari bagaimana usaha pertanian (agribisnis) mengelola risiko dalam melakukan kegiatan pertanian. Risiko diartikan sebagai sesuatu yang dapat mengakibatkan kerugian, dan kita harus dapat mengelola risiko tersebut, agar risiko tidak menghalangi usaha. Usaha yang bergerak di bidang pertanian disebut dengan agribisnis, dan kegiatan agribisnis juga menghadapi risiko. Sedangkan cara mengelola risiko di bidang agribisnis disebut manajemen risiko agribisnis. Manajemen risiko agribisnis adalah ilmu yang mempelajari bagaimana usaha agribisnis untuk menerapkan indikator dalam mengidentifikasi permasalahan yang ada dengan melakukan pengelolaan yang komprehensif, sistematik, dan efisien. Manajemen risiko bertujuan untuk mengelola risiko yang ada, agar kegiatan agribisnis bisa bertahan. Risiko yang sering dihadapi dalam agribisnis meliputi risiko produksi, risiko harga atau pasar, risiko keuangan, risiko kelembagaan, dan risiko teknologi

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Darmawi, H. (2010). Manajemen Risko. Jakarta: Bumi Aksara.
Dewi, I. A. M. S. (2019). ManajemenRisiko. Bali: Unhi Press.
Dewi, R. K. (2017). Diktat RisikodalamMenejemen Usaha Tani. Bali: Universitas Udayana.
Hadiguna, R. A. (2017).ManajemenRantaiPasokAgribisnis. Padang: Lembaga PengembanganTeknologiInformasi dan Komunikasi Universitas Andalas.
Noor, H. F. &Kusnandar. (2018). Analisis Strategi Manejemen Risko pada Usaha Tani Bawang Putih di KelurahanKalisongo, KecamatanTawangmangu, KabupatenKarangayar. Prosiding The National Conference Management and Busines (NCMAB), 190- 207.