Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Dengan Model Quantum Learning Pada Pembelajaran Tematik di Kelas IV SD Singosari Delitua

  • Dewi Fatmawati Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
Kata Kunci: Quantum Learning,, Quantum Learning, Hasil Belajar Siswa

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan Aktivitas Dan Hasil BelajarSiswa Dengan Model Quantum Learning Pada Pembelajaran Tematik Di Kelas IVSDS Singosari Delitua. Desain penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yaitu penelitian bersifat reflektif dengan melakukan tindakan tertentu dalam meningkatkan atau memperbaiki permasalahan pembelajaran secara lebih profesional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa Kelas IV SDS Singosari Delitua sebanyak 27 siswa. Sampel penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah siswa Kelas IV SDS Singosari Delitua berjumlah 27 siswa. Teknik analisis yang digunakan adalah data kualitatif dan kuatitatif. Berdasarkan hasil kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Quantum Learning yang telah dilakukan selama 2 siklus serta berdasarkan analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD Singosari mengalami peningkatan setelah diterapkannya model Quantum Learning pada Pembelajaran Tematik. Hal tersebut dibuktikan dengan fakta hasil penelitian mengenai rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I tidak mencapai KKM yaitu dengan rata-rata skor sebesar 52 selanjutnya pada siklus II meningkat menjadi 67,8. Namun belum mencapai kriteria sehingga diupayakan lagi di siklus III menjadi 87. Peningkatan hasil belajar siswa ini didukung oleh keaktifan siswa dalam mengikutiproses pembelajaran dan kesungguhan guru dalam meningkatkan proses pembelajaran. Pada siklus I rata-rata persentase keaktifan siswa mencapai 31,2%, kemudian pada siklus II rata-rata persentase keaktifan siswa sedikit meningkat menjadi 72,9% dan pada siklus III mencapai 95,8%. Begitu juga dengan persentase aktivitas guru dimana pada siklus I rata-rata persentase mencapai 41,6%, kemudian pada siklus II sedikit meningkat menjadi 79% dan pada siklus III sangat meningkat menjadi 100%.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Ahmad dan Joko, 2015 Model Belajar Mengajar, Bandung: Pustaka Setia.23

Hidayat & Khayroiyah, S. (2018). Pengembangan Desai Didaktis Pada Pembelajaran Geometri. Jurnal MathEducation Nusantara, 1(1), 15-19.

Hidayat, Sukmawarti, & Suwanto. (2021). The application of augmented reality in elementary school education. Research, Society and Development, 10(3), 1-6.

Mujib, A., Firmansyah., Lubis, W.A., Siagian, S.S., & Dewi, F.F. (2023). Statistika Penelitian Berbasis Masalah dengan Aplikasi SPSS. Medan: LPPM UMN Al-Washliyah

Nasution, S. R., & Mujib, A. (2022). Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis dan kemandirian belajar siswa melalui pembelajaran berbasis masalah. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 40-48.

Rangkuti, C. J. S., & Sukmawarti. (2022). Problematika Pemberian Tugas Matematika Dalam Pembelajaran Darig. IRJE: JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 2(2), 565-572.

Siregar, R. N., Suryadi, D., Prabawanto, S., & Mujib, A. (2023). Increasing Students Self-Regulated Learning Through A Realistic Mathematical Education. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 12(1).

Sukmawarti & Hidayat. (2020). Cultural-Based Alternative Assesment Development in Elementary School Mathematics. Advances in Social Science, Education and Humanities Research, 536, 288-292.

Sriwanti, P. U., & Sukmawarti. (2022). Pengembangan Modul Geometri SD Berbasis Etnomatematika. Jurnal Ilmiah Pendidikan, 8(1), 31-38.

Diterbitkan
2023-06-04