Pengaruh Model Pembelajaran Paired Storytelling Terhadap Keterampilan Menyimak Cerita Siswa Kelas IV SD Al-Washliyah 43 Firdaus

  • Miftahul Jannah
  • Umar Darwis Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah

Abstrak

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yaitu jenis One Group Pretest Posttest design. Dalam pengumpulan data  ini menggunakan Observas, Tes, Dokumentasi hasil penelitian ini menunjukkan deskripsi tentang pengaruh model Paired Storytelling terhadap keterampilan menyimak cerita pada mata pelajaran bahasa Indonesia murid kelas IV SD Al-Washliyah 43 Firdaus. Berdasarkan hasil analisis statistic inferensial dengan menggunakan rumus uji t, dapat diketahui bahwa nilai t hitung sebesar 4,223 dengan frekuensi (dk) sebesar 27 – 1 = 26 , pada taraf signifikan 5 % diperoleh t tabel = 1,706. Oleh karena t hitung > t tabel pada taraf signifikan 5 % , maka hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis (H1) diterima yang berarti bahwa terdapat pengaruh penggunaan model Paired Storytelling terhadap keterampilan menyimak cerita siswa kelas IV SD Al-Washliyah 43 Firdaus.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Abidin, Yunus. (2015). Pembelajaran Bahasa Berbasis Pendidikan Karakter. Bandung: PT Refika Aditama.

Amaliah, Siti, Sri Rahayu Dwiastuti, dan Suhendra. (2013). Penggunaan Teknik Bercerita Berpasangan (Paired Storytelling) dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Narasi SiswaKelas X SMK Negeri Bogor. Makalah Ilmiah. Bogor: Universitas Pakuan.

Aprilia, E. N., & Anshor, A. S. (2021). Pengaruh Penggunaan Handphone Berbasis Android Terhadap Aktivitas Belajar Siswa di SD NEGERI 107826 Pematang Sijonam. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Terpadu (JPPT), 3(2), 107-119.

Arikunto, Suharsimi. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Azwar, Syaifuddin. (2015). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: PustakaPelajar.

Iskandar wassid dan Dadang Sunendar. (2013). Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Lie, Anita. (2008). Mempraktikan Cooperative Learning di Ruang-ruang Kelas. Jakarta: PT Gramedia.

Maemunah, Siti, Suripto, dan Joharman. (2013). Penggunaan Paired Storytelling untuk Peningkatan Pembelajaran IPS Tentang Proklamasi dan Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia Siswa Kelas V SD. Kalam Cendekia PGSD Kebumen. Vol 5, No 3 (2016).

Nurmiyati dan Pujiati Suyata. (2014). Keefektifan Paired Storytelling dan Jigsaw dalam Peningkatan Kompetensi Berbicara Siswa Kelas VIII SDM Negeri 3 Sleman. Journal Lingtera. 1(2):210-223.

Oktaviani, Rizka Nur. (2013). Penerapan Strategi Directed Listening and Thinking Activity (DLTA) untuk Meningkatkan Keterampilan Menyimak Cerita Siswa Kelas V Sekolah Dasar. JPGSD.Vol 01 No 02.

Poerwanti, Endang. (2008). AssesmenPembelajaran SD. Jakarta: Dikti.

Purwanto. (2010). Metodologi Penelitian Kuantitatif untuk Psikologi dan Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Rifa’i, Achmad dan Catharina Tri Anni. (2012). Psikologi Pendidikan. Semarang: Pusat Pengembangan MKU-MKDK UNNES.

Sartyka, B., Mujib, A., & Mawengkang, H. (2021). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematik dan Kemandirian Belajar Peserta Didik. APOTEMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 7(1), 35-46.

Sartika, E. (2021). Hubungan Antara Kebiasaan Membaca dan Minat Membaca Terhadap Keterampilan Membaca Pemahaman Siswa Kelas V SD Negeri 101772 Tanjung Selamat. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Terpadu (JPPT), 3(2), 97-106.

Diterbitkan
2021-12-30