HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN KEMAMPUAN RESOLUSI KONFLIK INTERPERSONAL PADA SISWA DI SMK ISTIQLAL DELI TUA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk :
(1)mengetahui ada atau tidaknya hubungan konsep diri dengan kemampuanr esolusi Konflik pada siswa SMK Istiqlal Deli Tua;
(2)mengetahui gambaran konsep diri dan mengetahui kemampuan resolusi konflik pada siswa SMK Istiqlal Delitua. Penelitian ini melakukan pengambilan 30 (tiga puluh) anak dengan Random Sampling. Pengumpulan data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan instrumen penelitian berupa skala Konsep Diri dan Skala Resolusi Konflik Interpersonal.Validitas instrument menggunakan rumus Product Moment dan reabilitas menggunakan rumusAlfa Cronbach. Analisis data menggunakan rumus product moment. Hasilpenelitian menunjukkan beberapa kesimpulan yakni: (1)Penelitian ini menunjukan adanya hubungan positif antara Konsep Diri dengan Resolusi Konflik Interpersonal pada siswa SMK SwastaIstiqlal Deli Tuasehinggaterdapathubungan yang signifikan terlihat dari nilai signifikan0,975912605<0,3494; (2) Data dari ke 30 siswa tersebut ditemukan Konsep Diri siswa dengan kategorisasi pada data sebagai berikut; 4 orang masuk kekategorisasi Tinggi, 17 orang masuk kategorisasi Sedang, 9 orang masuk kategorisasi Rendah. Sedangkan Kemampuan Resolusi Konflik Interpersonal dengan kategorisasi pada data sebagai berikut; 6 orang masuk kekategorisasi Tinggi, 13 orang masuk kategorisasi Sedang, 11 orang masuk kategorisasi Rendah
Downloads
References
Agustiani, H. (2006). Psikologi Perkembangan Pendekatan Ekologi Kaitannya Dengan Konsep Diri Dan Penyesuaian Diri Pada Remaja. Bandung: PT. Refika Aditama.
Arizusanti, P. K., & Purwoko, B. (2015). Survey Tentang Konflik Interpersonal Yang Dialami Oleh Siswa Sekolah Menengah Atas (Sma) Negeri Di Surabaya Selatan. Jurnal Mahasiswa Bimbingan Konseling.(Online).(Diakses 5 oktober 2015).
Baron, R. A & Byrne, D. (2003). Psikologi Sosial. Jakarta: Erlangga.
Berzonsky. (2001). Moral Development. Child development. USA: The MacMillan Psychology Reference Series.
Devito, A, J. (1995). The Interpersonal Communication Book, Seventh edition. New York: Harper Collins Cllege Publishers.
Eggen, P., & Kauchak, D. (2004). Educational Psychology Windows on Classroom (6th ed.). New Jersey: Pearson Education, Inc
Fatchurahman, M. dan Pratiko, Herlan. (2012). Kepercayaan Diri, Kematangan Emosi, Pola Asuh Orang Tua Demokratis dan Kenakalan Remaja. Persona, Jurnal Psikologi Indonesia, Vol. 1 (2), Hal 77-87.
Fatonah, N. K., & Lisma, E. (2022). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Minat Membaca Siswa Kelas X AKL Di SMK Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa. EduGlobal: Jurnal Penelitian Pendidikan, 1(2), 105-112.
Fisher, Simon. et al. (2001). Mengelola Konflik; keterampilan & strategi untuk bertindak, Cetakan Pertama, Alih Bahasa S.N.Kartikasari,dkk. The British Council, Indonesia, Jakarta.
Fitriyah, C. dan Siti A. R. (2013). Konsep Diri Pada Remaja Tunanetra Di Yayasan Pendidikan Anak Buta (YPAB) Surabaya. Jurnal Penelitian Psikologi, Vol.04, No.01, 46-60. Surabaya: IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Ghufron & Risnawita. (2011). Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Madia.
Ginting, D. (2013). Penyelesaian sengketa tanah melalui peradilan adat. Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI.
Hocker, J & Wilmot, W, W. (2007). Interpersonal Conflict. New York: McGra Hill.
Huliselan, N. (2017). Profil Kemampuan Dasar Resolusi Konflik Siswa Sekolah Menengah Atas di Kota Ambon. Jurnal bimbingan dan Konseling Terapan. Vol.,1 No.1, Hal 55-62
Keethaponcalan, S. I. (2017). Conflict resolution: an introduction to third party intervention. London: Lexington Books.
Kriesberg, L. (2006). Constructive conflicts from escalation to resolution. Maryland: Rowman and Littlefield Publisher Inc.
Lestari, Sri. (2012). Psikologi Keluarga: Penanaman Nilai dan Penanganan Konflik Dalam Keluarga. Jakarta: Kencana.
Maftuh, Bunyamin. (2008). Pendidikan Resolusi Konflik: Membangun Generasi Muda yang Mampu Menyelesaikan Konflik Secara Damai. Bandung: CV Yasindo Multi Aspek.
Malihah, E., Maftuh, B., & Amalia, R. (2015). Tawuran Pelajar: Solidarity in the Student Group and its Influence on Brawl Behaviour. Komunitas: International Journal of Indonesian Society and Culture, 6(2), 212-221.
Mindes, G. (2006). Teaching Young Children Social Studies. USA: Praeger Publishers
Morton & Coleman. (2000). The Handbook of Conflict Resolution. Illinois: Waveland Press Inc.
Mujib, A. (2018, April). Konflik Kognitif dalam Pembelajaran Kalkulus II. In Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian (Vol. 1, No. 1, pp. 87-96).
Nadya, F. (2020) Pengaruh Konsep Diri Terhadap Kemampuan Resolusi Konflik Interpersonal Pada Siswa Sma Negeri 2 Cimahi Tahun Ajaran 2019/2020. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia
Pambudi, P.S. & Wijayanti D.Y. (2012). Hubungan Konsep Diri dengan Prestasi Akademik pada Mahasiswa Keperawatan. Jurnal Nursing Studies. Vol 1 No 1. Hal 149-156.
Prawoto, Y, B. (2010). Hubungan Antara Konsep Diri Dengan Kecemasan Sosial Pada Remaja Kelas XI SMA Kristen 2 Surakarta. Skripsi. Surakarta: Program Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
Putra, P. (2009). Meretas perdamaian dalam konflik pilkada langsung. Yogyakarta: Gava Media.
Ramadhani, H, S & Rahmasari, D. (2011). Efektifitas Penerapan Outbound Training dalam Meningkatkan Kemampuan Resolusi Konflik Interpersonal pada Remaja. Jurnal Psikologi Teori & Terapan. 2(1)
Saputro, K. Z. (2018). Memahami ciri dan tugas perkembangan masa remaja. Aplikasia: Jurnal
Aplikasi Ilmu-ilmu Agama, 17(1), 25-32.
Setiadi, E, M ., & Kolip, U. (2011). Pengantar Sosiologi. Jakatra : Kencana.
Siagian, S. S., Mujib, A., & Zahari, C. L. Analisis Tingkat Kecemasan Matematika dalam Pembentukan Konsep Image Siswa. Paradikma: Jurnal Pendidikan Matematika, 15(1), 8-13.
Siregar, M. L. S., & Hayati, R. (2021). Hubungan Komunikasi Orang Tua Dengan Motivasi Peserta Didik Di SMK Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa. EduGlobal: Jurnal Penelitian Pendidikan, 1(01), 68-76.
Siregar, R. N., Prabawanto, S., Mujib, A., & Rangkuti, A. N. (2021). Faktor Dukungan Keluarga Dalam Mempengaruhi Minat Mahasiswa Memilih Jurusan Pendidikan Matematika Di IAIN Padangsidimpuan. JIPMat, 6(2), 250-260.
Siska, A., Mujib, A., & Putri, D. A. P. (2022). Pengaruh Motivasi Dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Pada Pembelajaran Daring Sekolah Batam (Studi Pada Sdn 005 Sekupang Batam). Jurnal Dedikasi Pendidikan, 6(1), 93-106.
Sorkhabi, N., & Middaugh, E. (2014). How Variations in Parents ’ Use of Confrontive and Coercive Control Relate to Variations in Parent – Adolescent Conflict , Adolescent Disclosure , and Parental Knowledge : Adolescents ’ Perspecti.
Sugiyono. (2016). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Susan, Novri. (2014). Pengantar Sosiologi konflik (edisi revisi). Jakarta. Kencana Prenadamedia Group.
Suwandono & Ahmadi, S. (2011). Resolusi konflik di dunia Islam. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Thalib, S, B. (2010). Psikologi Pendidikan Berbasis Analisis Empiris Aplikatif. Jakarta: Kencana
Wahyudi, (2006). Manajemen Konflik dalam Organisasi Pedoman Praktis bagi Pemimpin, Bandung: .lfabeta.
Wahyuni, G., Mujib, A., & Zahara, C. L. (2022). Analisis Kemampuan Berpikir Visual Siswa Ditinjau Dari Adversity Quotient. JUPE: Jurnal Pendidikan Mandala, 7(2).
Walgito, B. 2007. Piskologi Sosial: Suatu Pengantar. Yogyakarta : Andi Offset.
Weitzman, E.A., & Patricia Flynn, W. (2000). Problem Solving and Decision Making in Conflict Resolution. Dalam. Morthon Deutsch, (Eds). The Handbook of Conflict Resolution. San Fransisco: Josey Bass.
Widodo, P. B. (2006). Konsep Diri Mahasiswa Jawa Pesisir Dan Pedalaman. Jurnal Psikologi Universitas Diponegoro, Vol. 3, No. 2, 1-10. Semarang: Universitas Diponegoro.
Widya, W. F. (2021). Analisis Pendekatan Lingkungan Alam Sekitar Berbasis Saintifik Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 101772 Tanjung Selamat. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Terpadu (JPPT), 3(2), 120-127.
Wirawan. (2010). Konflik dan Manajemen Konflik: Teori. Aplikasi, dan Penelitian. Jakarta: Salemba Humanika.
Zuraida. (2018). Konsep Diri Pada Remaja dari Kelurga Yang Bercerai. Kognisi Jurnal. Vol. 2, No.2, Hal. 88-96
