Implementasi Delapan Prinsip The-C Wheel Pada Pembelajaran Bahasa Inggris Berbasis Modul Bahasa Arab di Madrasah Diniyah Takmiliyah Al-Khoeriyyah

Isi Artikel Utama

Tri Agustini Solihati Solihati

Abstrak

Program pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan untuk menjawab kebutuhan Madrasah Diniyah Takmiliyah Al-Khoeriyyah yang terletak di Desa Linggaraja, sebuah daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) yang memiliki keterbatasan akses terhadap pendidikan Bahasa Inggris yang berkualitas. Permasalahan utama yang dihadapi mitra adalah tidak adanya pembelajaran Bahasa Inggris akibat keterbatasan kurikulum dan kurangnya tenaga pengajar yang kompeten. Para orang tua mengungkapkan kekhawatiran mereka terhadap kesulitan anak-anak dalam mengikuti pelajaran Bahasa Inggris di jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Untuk mengatasi hal tersebut, program ini bertujuan mengembangkan modul pembelajaran Bahasa Inggris yang terintegrasi dengan kurikulum Bahasa Arab yang sudah ada, dengan menerapkan delapan prinsip The-C Wheel: konteks, keterkaitan, koherensi, tantangan, rasa ingin tahu, kepedulian, komunitas, dan kreativitas. Metode pelaksanaan mencakup analisis lembaga, pengembangan modul berbasis materi Bahasa Arab sehari-hari, pelatihan guru menggunakan Google Translate, pengajaran di kelas oleh tim pengabdi, serta simulasi pengajaran oleh guru. Hasil menunjukkan peningkatan keterlibatan guru, antusiasme siswa yang lebih tinggi, dan terciptanya modul Bahasa Inggris yang telah memiliki hak cipta. Kesimpulannya, program ini berhasil meningkatkan pembelajaran Bahasa Inggris dalam lingkungan pendidikan berbasis agama dan berpotensi menjadi model yang dapat diterapkan di lembaga serupa di daerah pedesaan.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Rincian Artikel

Bagian
Articles