KULINER PEMPEK UDANG DI DESA BELO LAUT MENDUKUNG PARIWISATA KOTA MENTOK, KABUPATEN BANGKA BARAT
Isi Artikel Utama
Abstrak
Kota Mentok, Kabupaten Bangka Barat memiliki potensi pariwisata yang unik dan berbeda dengan wilayah lainnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kombinasi wisata maritim dan sejarah pengasingan presiden pertama Indonesia menjadi keunggulan pariwisata di wilayah kecamatan ini. Mentok memiliki makanan khas berbasis laut yang berbeda dari tempat lainnya, yaitu pempek udang. Desa Belo Laut merupakan sentra produksi kuliner ini. Meskipun produk pempek udang ini unik dan khas Kota Mentok, namun belum dilakukan branding dan upaya untuk menjadikan produk makanan khas ini menjadi penopang pariwisata Kota Mentok. Pengabdian dilakukan di Desa Belo Laut, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat pada Poklahsar Kemplang Yuk Yen melalui metode pendekatan partisipatif (Community-Based Approach) dan penyuluhan edukatif (Educational Outreach). Pempek udang telah memiliki ciri khas yang melekat dengan Kota Mentok. Kondisi ini mirip kuliner lain yang melekat dengan daerahnya seperti : Gudeg – Yogyakarta, Keripik Apel – Batu / Malang, Keripik Sukun – Belitung. Namun orientasi pemasaran pempek udang masih lokal. Produk ini potensial dikembangkan produksi, keamanan pangan, kemasan, branding dan kemasannya untuk mendukung pariwisata Kota Mentok pada bidang kuliner.