Penguatan Kewirausahaan Melalui Analisis Bussines Model Canvas Untuk Meningkatkan Kemandirian Ekonomi Pada Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kecamatan Bantarsari Kabupaten Cilacap
Isi Artikel Utama
Abstrak
Pendidikan kewirausahaan bagi pelajar merupakan hal yang penting dan perlu mendapatkan perhatian serius. Salah satu organisasi pelajar yang sudah memulai berwirausaha adalah IPNU Kecamatan Bantarsari yang memanfaatkan platform sosial media Instagram dan Facebook sebagai sarana memasarkan produk diantaranya kaos, peci border, tasbih dan gelang. Kondisi IPNU Kecamatan Bantarsari masih memiliki keterbatasan dari segi pengetahuan bisnis, kemampuan manajerial, terutama dari pemanfaatan digital marketing. Business Model Canvas (BMC) memberikan kerangka kerja yang terstruktur dan komprehensif untuk menggambarkan elemen-elemen kunci dari suatu bisnis, termasuk segmen pelanggan, proposisi nilai, kanal distribusi, dan sumber daya kunci. Analisis ini menggali keinginan mitra untuk peduli pada pengenalan, peminatan dan pengembangan bisnis digital. Â Penggunaannya tidak hanya sekedar tools, tetapi suatu pendekatan holistik yang membimbing wirausaha dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengelola bisnis. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk pemasaran usaha yang lebih kreatif dan inovatif, sebagai upaya dalam meningkatkan potensi dan kemandirian. Pemberian asset berupa alat press sablon dan bahan produksi pendukungnya merupakan dukungan dari program Pemberdayaan Masyarakat Pemula sebagai langkah yang tepat untuk mengatasi permasalahan produksi. Solusi permasalahan usaha mitra dalam menentukan segmen konsumen, pemasaran produk menjadi lebih mudah untuk diatasi dengan diberi sosialisasi, pelatihan dan transfer teknologi.