Islamic Business Management Studies

PROBLEMATIKA KORUPSI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA DALAM TINJAUAN ISLAM

Cita Ayni Putri Silalahi — 2025-02-01

Korupsi telah berkembang menjadi penyakit sosial yang mengancam seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Setiap negara menginginkan pertumbuhan ekonomi yang cepat. Pertumbuhan ekonomi adalah salah satu cara untuk menilai kinerja perekonomian suatu negara. Korupsi sebagai permasalahan yang cukup meresahkan menjadi salah satu faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi suatu negara. Korupsi memiliki efek langsung terhadap pertumbuhan ekonomi. Praktik korupsi mengurangi investasi, meningkatkan biaya bisnis, dan mengurangi efisiensi alokasi sumber daya. Sehingga penelitian mengenai problematika korupsi terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia dalam tinjauan Islam. Metode artikel ini menggunakan studi pustaka (library research) yaitu metode pengumpulan data dengan cara memahami dan mempelajari teori-teori dari berbagai literatur yang berhubungan dengan penelitian. Hasil penelitian bahwa korupsi memiliki efek negatif yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, terutama melalui inefisiensi alokasi sumber daya dan peningkatan biaya transaksi, yang menghambat investasi dan menurunkan daya saing ekonomi. Untuk mengatasi korupsi yang menghambat ekonomi di Indonesia, pandangan Islam berupa pendidikan moral sejak dini, penegakan hukum yang tegas, dan penerapan prinsip amanah serta akuntabilitas dalam kepemimpinan

THE INFLUENCE OF RELIABILITY, RESPONSIVENESS AND ASSURANCE ON CUSTOMER SATISFACTION OF INDEPENDENT ISLAMIC BANKS KCP PULO BRAYAN MEDAN

Munawaroh — 2025-02-01

This study aims to determine how the influence of reliability, responsiveness, and assurance on customer satisfaction of Bank Syariah Mandiri KCP Pulo Brayan Medan. The method in this study uses an associative approach, namely research that looks for the relationship between one variable and another. The technique used in sampling using Accidental Sampling technique. The number of samples used in this study were 92 respondents. The data were analyzed by multiple regression with a significance level of 0.05 or α = 5%.

Based on the results of this study, it can be seen that the variables of reliability, responsiveness, and assurance have a positive and significant effect on customer satisfaction of Bank Syariah Mandiri KCP Pulo Brayan Medan. The greatest influence of service quality is the Responsiveness variable (X2) with a tcount value of 2.238, Guarantee (X2) with a tcount value of 1.682 and reliability (X3) with a tcount value of 1.670 on customer satisfaction. And the R2 = 0.563 test shows that 56.3% of reliability (X1), responsiveness (X2) and assurance (X3) variables can be explained by service quality variables, while the remaining 43.7% is influenced by other factors not examined in this study.

PERKEMBANGAN BISNIS PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA

Herlina Hanum Harahap — 2025-02-01

Bank sebagai lembaga perantara jasa keuangan (financial intermediary), yang tugas pokoknya adalah menghimpun dana dari masyarakat. Perkembangan pasar keuangan syariah di Indonesia selama beberapa tahun terakhir cukup pesat, walaupun pasar keuangan syariah merupakan elemen baru di Indonesia. Perkembangan yang cukup pesat dalam pasar keuangan syariah yang berdampak besar terhadap ekonomi masyarakat. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanal perkembangan lbisnis lperbankan lsyariah di Indonesia, metode yang digunakan adalah metode kajian kepustakaan (library research) dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian adalah Perkembangan bisnis perbankan syariah di Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, terutama sejak diterapkannya UU No. 21 tahun 2008 yang menjadi landasan hukum bagi industri ini. Dengan berbagai inovasi produk dan layanan, serta penggabungan bank syariah BUMN menjadi Bank Syariah Indonesia, sektor ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai alternatif yang menarik dan kompetitif dalam sistem perbankan nasional.

EVALUASI DAMPAK KELAYAKAN PEMBIAYAAN SYARIAH TERHADAP PENGEMBANGAN USAHA UMKM DI KOTA MEDAN

Suaidah — 2025-02-01

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak kelayakan pembiayaan syariah terhadap pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Medan. Pembiayaan syariah, yang berbasis pada prinsip keadilan, transparansi, dan pembagian risiko, menawarkan pendekatan yang berbeda dari sistem pembiayaan konvensional, khususnya dalam mendukung pertumbuhan UMKM. Melalui pendekatan metode studi kepustakaan digunakan dalam penelitian ini untuk mempelajari secara menyeluruh subjek yang dibahas. Studi kepustakaan, juga dikenal sebagai kajian literatur, melibatkan pengumpulan, pengolahan, dan analisis data dari berbagai sumber tertulis, termasuk buku, artikel jurnal, laporan penelitian, dan dokumen lainnya yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiayaan syariah berpotensi besar dalam mendukung pertumbuhan UMKM, terutama melalui akses modal yang lebih terjangkau, peningkatan kapasitas dan kompetensi pelaku usaha, serta peningkatan transparansi dan keadilan dalam transaksi bisnis. Namun, tantangan seperti rendahnya literasi keuangan syariah, keterbatasan aksesibilitas, dan kebutuhan akan pengembangan sumber daya manusia yang kompeten, masih menjadi hambatan utama. Kesimpulannya, meskipun pembiayaan syariah menunjukkan potensi yang signifikan, diperlukan upaya kolaboratif antara pemerintah, lembaga keuangan, dan pelaku UMKM untuk mengatasi tantangan yang ada dan memaksimalkan manfaat dari pembiayaan syariah bagi pengembangan UMKM di Kota Medan.

THE SHARIA BUSINESS MODEL DURING THE CALIPHATE OF ALI BIN ABI TALIB AND ITS RELEVANCE TO THE MODERN ECONOMY

M. Guffar Harahap — 2025-02-01

This article aims to analyze the sharia business model implemented during the caliphate of Ali bin Abi Talib and its relevance in the context of the modern economy. Using a qualitative approach, the research explores the principles of sharia economics adopted by Ali bin Abi Talib, including concepts of justice, transparency, and social responsibility. Historical data is gathered from classical sources and contemporary literature to illustrate business practices that reflect these values, such as zakat management, sustainable financing systems, and protection for vulnerable groups. The analysis reveals that Ali’s approach to the economy not only emphasizes sharia compliance but also focuses on community development and social welfare. These findings indicate that the principles applied during Ali bin Abi Talib's caliphate still possess significant appeal and application in developing sharia business models in today's globalized era. This article aims to contribute to the literature on sharia economics by providing new insights into the integration of historical values in modern business practices.

FOMO DAN KONSUMERISME: STUDI KASUS PERILAKU PEMBELIAN PADA E-COMMERCE DI KALANGAN MILENIAL (JOURNAL OF CONSUMER RESEARCH)

Mannisa — 2025-02-01

Penelitian ini mengkaji fenomena FOMO (Fear of Missing Out) dan hubungannya dengan perilaku konsumerisme dalam konteks pembelian di platform e-commerce. Studi ini menjadi relevan mengingat pertumbuhan pesat e-commerce dan perubahan signifikan dalam pola konsumsi masyarakat di era digital, di mana FOMO menjadi salah satu faktor psikologis yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.Metodologi penelitian menggunakan pendekatan mixed method dengan kombinasi survei kuantitatif dan wawancara kualitatif. Sampel penelitian terdiri dari 450 responden yang aktif berbelanja di platform e-commerce. Data dikumpulkan melalui kuesioner online dan wawancara mendalam dengan 30 partisipan terpilih, menggunakan instrumen yang telah divalidasi untuk mengukur tingkat FOMO dan perilaku konsumtif.Hasil analisis menunjukkan korelasi positif yang kuat (r = 0.68, p < 0.01) antara FOMO dengan perilaku konsumtif dalam konteks e-commerce. Sebanyak 72% responden mengaku sering melakukan pembelian impulsif karena khawatir kehilangan kesempatan mendapatkan penawaran khusus. Faktor-faktor pemicu utama meliputi flash sale, limited edition products, dan sistem reward yang diterapkan platform e-commerce.Temuan penelitian mengungkapkan bahwa strategi pemasaran digital seperti countdown timer, notifikasi real-time, dan social proof secara signifikan meningkatkan tingkat FOMO konsumen, yang berujung pada peningkatan frekuensi pembelian tidak terencana. Rata-rata responden menghabiskan 3,5 jam per hari untuk menjelajahi platform e-commerce dan melakukan pembelian setidaknya dua kali seminggu.Implikasi teoretis dari penelitian ini berkontribusi pada pengembangan literatur tentang perilaku konsumen di era digital, khususnya dalam konteks FOMO dan e-commerce. Secara praktis, temuan ini dapat menjadi masukan bagi pelaku bisnis e-commerce dalam merancang strategi pemasaran yang lebih bertanggung jawab, serta bagi konsumen dalam meningkatkan kesadaran akan pola konsumsi mereka.