PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD AR-RAHMAN MISRIADI DESA STABAT LAMA LANGKAT

Main Article Content

Nila Lestari

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran berbasis proyek untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas V SD Ar-Rahman Misriadi Desa Stabat Lama Kabupaten Langkat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (classroom action research). Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Ar-Rahman Misriadi Desa Stabat Lama Kabupaten Langkat. Data tentang aktivitas dan hasil belajar siswa dikumpulkan dengan tes dan aktivitas guru serta siswa melalui lembar observasi siswa kelas V SD Ar-Rahman Misriadi Desa Stabat Lama Kabupaten Langkat. Berdasarkan data yang diperoleh, proses pembelajaran dengan Model Pembelajaran Berbasis Proyek dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dilihat dari hasil produk yang telah diselesaikan siswa berupa karanngan Puisi  Hasil nilai rata – rata jumlah siswa yang aktif dalam kegiatan pada siklus I sebesar 56,7% meningkat menjadi 83,3%  pada siklus II. Berdasarkan data nilai rata- rata siklus 1 dan siklus II pada aktifitas belajar siswa peningkatan yang terjadi sebesar 26,6 % dan nilai rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 73,3% meningkat menjadi 86,7% pada siklus II. Berdasarkan data nilai rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I dan siklus II peningkatan yang terjadi sebesar 13,4%.  Respon siswa terhadap pembelajaran menulis Puisi dengan model Pembelajaran Berbasis Proyek sangat positif. Hal ini dapat didukung oleh tes dan aktivitas guru serta siswa melalui lembar observasi siswa.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Abdurrahman, M. (2012). Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Abdul, M. (2013). Strategi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosda Karya Offset
Agustiana, A., T. (2009). Pengaruh Model Pembelajara Kooperatif Berbasis Proyek (Project Based CooperativeLearning) terhadap Minat dan Hasil Belajar Siswa pada Pelajaran IPA Sekolah Dasar Tahun Pelajaran 2008/2009.Tesis (tidak diterbitkan). Singaraja: Program Studi Pendidikan Dasar, Pascasarjana, Undhiksa.
Akhadiah, S. (1997). Menulis I. Jakarta: Depdikbud.
Arikunto, S. (2008). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT. Bimi Aksara
Arikunto, S. (2002). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Anderson, L.W., and Krathwohl, D.R. (2001). A Taxonomy for Learning, Teaching and Assessing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educational Objectives. New York: Longman.
Aqib, Z., dkk. (2011). Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru SD, SLB, dan TK. Bandung: Yrama Widya
Dahar, R. W. (1989). Teori Belajar. Jakarta: Erlangga.
Degeng N.S. (1989). Ilmu Pembelajaran Toksonomi Variabel. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Dirjen DIKTI: Proyek Pengembangan Pendidikan Tinggi
Dimyati dan Mudjiono. (2010). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, S.B., dan Zain, A. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Hamalik, O. (2008). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara.
Hamalik, O. (2010). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Jauhari, M. (2011). Implementasi PAIKEM Dari Behavioristik Sampai Konstruktivistik: Sebuah Pengembangan Pembelajaran Berbasis CTL (Contextual Teaching & Learning). Jakarta: Prestasi Pustakaraya.
Mujib, A. (2017). Identifikasi Miskonsepsi Mahasiswa Menggunakan CRI pada Mata Kuliah Kalkulus II. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2), 181-192.
Mujib, A. (2018, April). Konflik Kognitif dalam Pembelajaran Kalkulus II. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL PENELITIAN (Vol. 1, No. 1, pp. 87-96).
Mujib, A., & Suparingga, E. (2013, November). Upaya Mengatasi Kesulitan Siswa dalam Operasi Perkalian dengan Metode Latis. In Makalah Dipresentasikan dalam Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika.
Ngalimun, (2014). Strategi dan Model Pembelajaran.Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
Nurgiyantoro, B. (2009). Penilaian Pengajaran Bahasa dan Sastra.Yogyakarta: BPFE.
Otilina. (2014). Penerapan Model Project Based Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran PKn Kelas V SD Negeri No. 067090 Kecamatan Medan Kota. Tesis tidak diterbitkan. Medan: Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
Pannen.P. (2001). Kontruktivisme dalam Pembelajaran. PAU-PPAI, UT.
Slavin. E. R. (2011). Psikologi Pendidikan. Teori dan Praktik. Terjemahan dari Educational Psychologi: Theori and Practice. Jakarta: Indeks.
Slavin, E. R. (2005). Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik. Terjemahan: Narulitayusron. Bandung: Nusa Media.
Stanley, T. (2012). Project-Based Learnig for Gifted Student. Waco. Texas: Prufrock Press Inc.
Slamet. (2008). Dasar- dasar Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di Sekolah Dasar. Surakarta: UNS Press
Sagala, S. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran, Untuk Membantu Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Bandung: Alfabeta.
Sanjaya, W. (2010). Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana.
Sardiman, A. M. (2009). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Skinner, B. F. (2002). Operant Conditioning. All Rights Reserved: B.F. Skinner Foundation.
Sudjana, N. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya Offset.
Suryosubroto, B. (2009). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.
Syah, M. (2009). Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Trianto. (2009). Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Surabaya: Prestasi Pustaka.
Uno, H.B. (2009). Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara.
Usman, M. U. (2010). Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Wena. M. (2011). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: Bumi Aksara.
Winataputra, U. (1997). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Universitas Terbuka.