ANALISIS BIAYA PRODUKSI USAHATANI DAN PEMASARAN KELAPA SAWIT RAKYAT (Elaeis guineensiss Jacq) TERHADAP PENDAPATAN PETANI

Isi Artikel Utama

Kurnia Putra
Dian Habibie

Abstrak

Kelapa sawit termasuk produk yang banyak diminati oleh petani saat ini, banyak petani cenderung berkelanjutan dalam agribisnis kelapa sawit karena tingkat keuntungan yang cukup tinggi..Penelitian yang dilakukan ini berjenis penelitian kuantitatif dengan bentuk analisis dan subjek yang dijadikan sumber dalam penelitian ini adalah petani kelapa sawit.Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Metode analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda untuk mengetahui pengaruh biaya produksi sedangkan untuk mengetahui pendapatan digunakan  rumus pendapatan  π  =  TR – TC dan rumus kelayakan R/C ratio dan mengetahui pola pemasaran kelapa sawit rakyat.Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara serempak (Uji F) biaya produksi luas lahan, biaya peralatan, biaya bibit, biaya pestisida, biaya pupuk dan biaya tenaga kerja berpengaruh terhadap pendapatan petani kelapa sawit rakyat yaitu F hitung (1223,001) > F tabel (2,36). Sedangkan secara parsial (Uji T) bahwa biaya produksi luas lahan (X1), biaya peralatan (X2) dan biaya pupuk (X5) tidak berpengaruh nyata terhadap pendapatan petani kelapa sawit rakyat (Y) dan biaya bibit (X3), biaya pestisida (X4) dan biaya tenaga kerja (X6) berpengaruh nyata terhadap pendapatan petani kelapa sawit rakyat (Y). Penerimaan rata-rata usahatani kelapa sawit rakyat adalah sebesar Rp. 24.439.488/ha/tahun, sedangkan biaya rata-rata yang dikeluarkan adalah sebesar Rp. 13.206.023/ha/tahun dengan demikian pendapatan rata-rata yang diperoleh adalah sebesar Rp. 11.233.465/ha/tahun. Analisis R/C Ratio pada usahatani kelapa sawit rakyat sebesar 1,85, artinya setiap biaya yang dikeluarkan sebanyak Rp. 13.206.023/ha/tahun maka akan menghasilkan penerimaan sebesar Rp. 24.439.488/ha/tahun sehingga usahatani kelapa sawit rakyat mendapatkan keuntungan. Rantai pemasaran kelapa sawit  rakyat di daerah penelitian yaitu petani menjual  TBS ke Pedagang Pengumpul Desa Agen Kemudian Agen menjualnya  ke Pabrik Industri Pengolahan CPO

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Lubis, Muhammad Firdaus., Lubis, Iskandar. 2018. Production Analysis of Oil Palm (Elaeis guineensis Jacq.) in Pelalawan, Riau. Bul. Agrohorti 6 (2) : 281 - 286 (2018).

Mustofa, Riyadi. Riati.Suwondo., 2018. The Study on Impact of Plantation Activities in Siak District. Journal Of Economic and Sustainable Development. Interntional Knowlegde Sharing Paltform

Syahza, A. and Asmit, B. 2019, “Development of palm oil sector and future challenge in Riau Province, Indonesia”, Journal of Science and Technology Policy Management, Volume 11, Issue 2, pp. 149- 170.

Syahza, A ., Irianti, M., Suwondo., Nasrul, B., 2020. What’s Wrong with Palm Oil, Why is it Accused of Damaging the Environment? Journal of Physics: Conference Series. Volume 1655, Number 012134. http://doi.org/10.1088/1742- 6596/1655/1/012134.

Sharma, K, Sunil. Baral, Himlal. Pacheco, Pablo. Laumonier, Yves., 2017. Assessing impacts on ecosystem services under various plausible oil palm expansion scenarios in Central Kalimantan, Indonesia

Suwondo,. Darmadi,. Mustofa, Riyadi. 2018. The Availability of Forest Ecosystem Services in Siak Regency. Journal Of Natural Sciences Research. Interntional Knowlegde Sharing Paltform.

Suratiyah, 2006. Ilmu Usahatani, Penebar Swadaya, Jakarta

Yusdza, Y, dkk, 2004. Analisis Peluang Kesempatan Kerja dan Pendapatan Petani Melalui Usahatani Bersama, Jurnal Agro Ekonomi, Vol 22 No. 1-25.Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Pertanian, Bogor.