FORMULASI DAN EVALUASI PASTA GIGI EKSTRAK ETANOL DAUN RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.) UNTUK PERAWATAN MULUT
Main Article Content
Abstract
Karies gigi merupakan suatu penyakit mengenai jaringan keras gigi. Karies disebabkan karena penumpukan plak. Plak tersusun atas bakteri Streptococcus mutans. Daun rambutan merupakan salah satu bagian dari tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri karena memiliki senyawa metabolit sekunder. Tujuan penelitian ini untuk memformulasikan ekstrak etanol daun rambutan ke dalam bentuk sediaan pasta gigi dan untuk mengetahui konsentrasi Na CMC dan sorbitol yang baik pada sediaan pasta gigi ekstrak daun rambutan. Pada penelitian ini sediaan pasta gigi menggunakan ekstrak etanol dengan konsentrasi 5%. Konsentrasi Na CMC yaitu 3%, 4%, 5%, 6%, 7% dan sorbitol 50%, 40%, 20%, 10%, 5%. Dilakukan uji homogenitas, organoleptis, pH, daya sebar dan uji stabilitas freezer-thaw cycling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji homogenitas tergolong homogen, uji organoleptis berwana coklat, bau khas dan mint, dan rasa pedas. Uji pH berkisar 6,0-6,5, uji daya sebar berkisar 4,8-5,8 cm dan hasil uji stabilitas freeze-thaw cycling tidak menunjukkan perubahan apapun dari organoleptis dan pH pasta gigi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun rambutan dapat di formulasikan sebagai sediaan pasta gigi ekstrak etanol daun rambutan. Sediaan yang paling bagus yaitu formula 1 dengan konsentrasi Na CMC 3% dan sorbitol 50%.