PENGOLAHAN PRODUK BERAS PECAH KULIT SEBAGAI PANGAN BERNUTRISI DAN BERNILAI EKONOMI DI DESA LEUHAN ACEH BARAT
Main Article Content
Abstract
Beras pecah kulit memiliki kandungan nutrisi lebih tinggi dibanding beras sosoh, aman dikonsumsi bagi penderita diabetes dan memiliki permintaan pasar yang baik. Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat adalah masyarakat dan kelompok tani di Desa Leuhan, Aceh Barat. Kegiatan dilakukan dengan melaksanakan pelatihan berupa pemaparan materi dan praktik untuk menghasilkan beras pecah kulit. Capaian pelatihan diukur dengan evaluasi kegiatan berupa pengisian kuesioner dan pengamatan praktik peserta pelatihan. Evaluasi kegiatan menunjukkan bahwa pelatihan mampu menambah pengetahuan dan keterampilan kelompok tani dan masyarakat. Peserta pelatihan mampu mengetahui kandungan dan manfaat beras pecah kulit, serta mampu memproduksi beras pecah kulit. Respon peserta kegiatan sangat baik dan antusias menerima materi yang diberikan seperti banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada pemateri. Itu dikarenakan masyarakat belum mengenal potensi dari beras pecah kulit. Ada beberapa kekhawatiran petani terkait pemasaran dari produk beras pecah kulit, karena masyarakat hanya mengetahui cara memasarkan beras sosoh. Oleh karena itu, kegiatan seperti pendampingan petani terkait pemasaran produk perlu dilakukan.